Laporan laba rugi merupakan laporan sistematis yang menyajikan penghasilan dan beban pada periode tertentu. Fungsi laporan laba rugi yaitu sebagai berikut.
- Informasi Keuangan
Laporan laba rugi menyajikan pendapatan, harga pokok, dan juga beban. Perusahaan dapat melihat besarnya penjualan hingga beban terbesar dalam usahanya.
- Evaluasi kinerja perusahaan
Dengan laporan laba rugi, perusahaan dapat melihat pada periode tertentu mendapatkan keuntungan atau kerugian. Dalam hal ini, keuntungan berarti positif dan kerugian berarti negatif. Dengan hal tersebut, perusahaan dapat mengevaluasi kinerjanya.
- Mengukur perkembangan perusahaan
Laporan laba rugi akan membantu dalam menganalisis dan mengukur perkembangan perusahaan. Dengan analisis tersebut, stakeholder akan melihat efektifitas yang dijalankan.
Terdapat 2 bentuk laporan laba rugi, yaitu:
- Single Step
Laporan laba rugi single step hanya ada 3 kelompok, yaitu pendapatan, beban, dan juga laba/rugi. Laporan laba rugi disusun sekaligus tanpa pemisah. Berikut adalah contoh laporan laba rugi bentuk single step.
- Multiple Step
Laporan laba rugi multiple step dibuat dengan cara dipisah atau dikelompokkan. Dengan cara tersebut, laba/rugi kotor, laba/rugi sebelum pajak, laba/rugi setelah pajak, pendapatan usaha, pendapatan diluar usaha, beban usaha, dan juga beban diluar usaha.